Arsip untuk 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah
22 Desember 2009 pukul 11:20 · Disimpan dalam 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah, 08. Keindahan Dzikir dan Doa, Index Artikel
Sesungguhnya yang disebut Islam itu terdiri kumpulan dari sunnah-sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Ketika semua sunnah beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam baik aqidah, ibadah, akhlak, ucapan, perbuatan ataupun ketetapannya dikumpulkan (dilaksanakan) maka akan tergambarlah Islam yang sempurna. Sebaliknya ketika ummat Islam meninggalkan sunnah-sunnah beliau sedikit demi sedikit berarti Islam akan hilang sedikit demi sedikit. Sebagaimana dikatakan oleh ‘Abdullah Ad-Dailamiy, “Sesungguhnya pertama kali hilangnya agama (Islam) adalah dengan ditinggalkannya sunnah. Agama ini akan hilang sesunnah demi sesunnah sebagaimana lepasnya tali seutas demi seutas.” (Al-Lalika`iy 1/93 no.127, Ad-Darimiy 1/58 no.97 dan Ibnu Wadhdhah di dalam Al-Bida’ wan Nahyu ‘anha:73, lihat Lammud Duril Mantsuur minal Qaulil Ma`tsuur hal.21)
13 Desember 2009 pukul 17:38 · Disimpan dalam 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah, 2. Akhlak & Pensucian Hati, 5. Kebahagiaan dan Ketenangan Jiwa, Index Artikel
Ketenangan hidup di dunia adalah dambaan setiap orang. Akan tetapi betapa banyak manusia yang hidupnya penuh dengan kegelisahan, gundah gulana, kecemasan, ketakutan, adanya kebencian dengan orang lain, dan keadaan lainnya yang tidak diinginkannya.
Di antara hal terbesar untuk mendapatkan ketenangan hidup adalah ketika kita hidup di tengah-tengah manusia dalam keadaan dicintai Allah dan juga dicintai manusia.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits berikut ini telah menunjukkan kepada kita suatu amalan yang akan mendatangkan kecintaan Allah dan juga kecintaan manusia kepada kita.
12 Desember 2009 pukul 05:21 · Disimpan dalam 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah, 2. Taqwa Pada Perintah & Larangan Allah, Index Artikel
Para shahabat dan orang-orang setelah mereka, sangat bersemangat dalam mengamalkan sunnah-sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Bahkan sampai-sampai di antara mereka ada yang takut kalau meninggalkan sedikit saja dari perintah Rasulullah, maka dia akan menyimpang. Berkata Abu Bakr Ash-Shiddiq, “Tidaklah aku meninggalkan sesuatu yang dilakukan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kecuali aku melakukannya dan sesungguhnya aku benar-benar takut kalau aku meninggalkan sedikit saja dari perintah beliau maka aku akan menyimpang.” (Al-Ibaanah, Ibnu Baththah 1/246, diambil dari Ta’zhiimus Sunnah hal.24)
Berikut ini salah satu contohnya.
25 November 2009 pukul 07:58 · Disimpan dalam 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah, 09. Ramadhan dan Puasa, Index Artikel
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
“Tidaklah ada hari yang amal shalih di dalamnya lebih dicintai oleh Allah dari hari-hari tersebut (yaitu sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah).” Para sahabat pun bertanya: “Wahai Rasulullah, apakah jihad di jalan Allah tidak lebih utama?” Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata: “Tidaklah jihad lebih utama (dari beramal di hari-hari tersebut), kecuali orang yang keluar (berjihad) dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak kembali dengan keduanya (karena mati syahid).” (HR. Al-Bukhari)
Baca entri selengkapnya »
19 Oktober 2009 pukul 22:50 · Disimpan dalam 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah, 10. Keutamaan Sedekah, 5. Kebahagiaan dan Ketenangan Jiwa, Index Artikel
Manusia umumnya gemar menumpuk atau menimbun harta. Namun mungkin tak pernah disadari bahwa harta mereka yang hakiki adalah segala perbuatan yang ditujukan pada kebaikan.
Banyak orang berlomba-lomba mencari harta dan menabungnya untuk simpanan di hari tuanya. Menyimpan harta tentunya tidak dilarang selagi ia mencarinya dari jalan yang halal dan menunaikan apa yang menjadi kewajibannya atas harta tersebut, seperti zakat dan nafkah yang wajib.
Namun ada simpanan yang jauh lebih baik dari itu, yaitu amal ketaatan dengan berbagai bentuknya yang ia suguhkan untuk hari akhirat. Yaitu untuk suatu hari dimana tidak lagi bermanfaat harta, anak, dan kedudukan.
Baca entri selengkapnya »
13 Agustus 2009 pukul 14:02 · Disimpan dalam 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah, 09. Ramadhan dan Puasa, Index Artikel
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi”.” (HR. Muslim no. 1151).
Baca entri selengkapnya »
23 Juni 2009 pukul 19:47 · Disimpan dalam 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah, 10. Keutamaan Sedekah, Index Artikel
Diriwayatkan dari Sumayyin maula Abu Bakar bin Abdurrahman bin Al Harits bin Hisyam dari Abu Shalih As-Samman dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu :
“Bahwa kaum fuqara’ muslimin mendatangi Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam, kemudian mereka berkata : Wahai Rasulullah, orang-orang kaya telah pergi dengan membawa derajat yang tinggi dan kenikmatan yang kekal (di syurga).
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bertanya : “Mengapa demikian ?”
Baca entri selengkapnya »
15 Juni 2009 pukul 15:52 · Disimpan dalam 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah, 4. Kisah Teladan, 4. Sahabat Rasululloh, Index Artikel
Uwaimir bin Malik al-Khazraji yang lebih dikenal dengan nama Abu Darda tergolong seorang sahabat yang terlambat masuk kedalam Islam di zaman Nabi Shalallahu ‘Alaihi Wassalam. Sebelumnya ia sangat disibukkan dengan ketekunan perdagangannya dan keasyikannya menyembah berhala. Singkat cerita, dengan bantuan sahabatnya yang lebih dahulu masuk Islam, Abdullah bin Rawahah, akhirnya ia memeluk Islam. Dia sangat menyesal agak terlambat masuk Islam, karenanya ia sangat bersemangat mengejar ketertinggalannya dengan upaya-upaya yang luar biasa. Berikut ini kisahnya.
29 Mei 2009 pukul 15:23 · Disimpan dalam 03. Jalan Untuk Memperbanyak Amal & Ibadah, 3. Tujuan Hidup Manusia, Index Artikel
Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhu pernah berkata,
“Apabila engkau berada di sore hari, maka janganlah menunggu hingga pagi hari, dan apabila engkau berada di pagi hari maka janganlah menunggu hingga sore hari” .
Ini adalah anjuran beliau agar seorang mukmin senantiasa mempersiapkan diri terhadap datangnya kematian. Sedangkan mempersiapkan datangnya kematian adalah dengan amal shalih. Dan beliau juga menganjurkan agar memendekkan angan-angan.
Baca entri selengkapnya »